oleh

Seoran Pendaki Gunung Asal Lombok Barat Jatuh Saat di Jalur Pulang

Seorang pendaki Gunung Rinjani, Tri Delas Akbarriyanto warga Desa Gunung Sari Kecamatan Gunung Sari Lombok Barat (Lobar), terjatuh saat dalam perjalanan pulang.

Pendaki tersebut mengalami patah tulang lengan kanan. Kejadiannya, sekitar pukul 19.00 Wita, (3/7/2021).

Dari pengakuan teman korban pada petugas dari Tim SAR dan Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lotim, korban pergi mendaki bersama empat orang teman lainnya.

Baca Juga  Kemdagri Tunjuk Kepala BPBD Sebagai Bupati Kabupaten Bekasi

Pada saat perjalanan pulang, korban paling depan meninggalkan teman-temannya, dari jalur Danau Segara Anak.

Kabarnya, mereka telah melapor untuk balik dari pendakian menuju Sembalun.

Dalam perjalanan pulang itu, diperkirakan korban mengambil jalur berbeda, atau salah jalur.

Di sekitar longsoran jambatan pertama dari Pelawangan Sembalun menuju Danau Segara Anak, korban terjatuh. Jaraknya, sekitar 800 meter dari Pelawangan.

Baca Juga  Muzani: Sepanjang Hidupnya, Pengabdian Prabowo Tidak Pernah Usai untuk Bangsa dan Negara

Pihak BPBD Lotim yang mendapatkan informasi pendaki jatuh, khususnya Bidang Kedaruratan BPBD langsung menerjunkan TRC. Melibatkan tim SAR, petugas pemadam kebakaran dan keselamatan, serta porter, diterjunkan untuk melakukan evakuasi.

“Alhamdulillah, kami berhasil evakuasi ke pos Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR). Korban dijemput keluarganya di Pos tersebut,” kata Iwan Setiawan, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Lotim.

Baca Juga  KPK Hadiri Pertemuan Bahas 75 Pegawai Tak Lolos TWK

Pada kesempatan itu, pihaknya mengimbau masyarakat yang melakukan pendakian Rinjani, atau pun mendaki bukit-bukit di kawasan TNGR, agar tetap berhati-hati.

Kelompok pendakian juga harus diperhatikan, jangan sampai ada anggota yang terpisah.

“Kasus yang menimpa korban pendakian ini, jadi pelajaran berharga agar lebih berhati-hati ketika mendaki,” katanya. (*/cr2)

Sumber: siberindo.co

News Feed